Prestasi petenis Junior asal Bantaeng yang kini telah berkiprah di Kabupaten Bogor, terus mengukir prestasinya di tingkat Nasional dan Asia. Setelah menjuarai Kejurnas Blitar-BRI Seri dan Pekalongan Bakrie Serie pada awal Agustus 2009 lalu, Adim panggilan akrab Nur Adim Ramdani Iswan melanjutkan lawatannya ke Under 14 Th Asia di Malaysia.
Adim yang kini telah mewakili Kabupaten Bogor, membuktikan dirinya sebagai petenis Junior asal Bantaeng dengan segudang prestasi yang memiliki ketangguhan untuk selalu mau berbuat yang terbaik. Pada kejuaraan Under 14Th Asia yang digelar di Malaysia, pada tanggal 13-16 Agustus 2009, berhasil lolos ke Final setelah mengalahkan petenis Junior Asia asal China Taipe dengan skor 6-4, 7-6 (3). Di
Babak final, Adim melawan Chun Hun Wong dari Hongkong. Pertandingan babak final ini, memerlukan tenaga yang besar sehingga seluruh strategi telah ditumpahkan, dimana dihari tersebut adalah satu hari menjelang Hari Kemerdekaan RI Ke-64, Namun sayang, Adim harus mengakui kekalahan dari Chun Hun Wong dari Hongkong dengan skor dramatis, 6-4, 5-7, 2-6.
Adim dalam kondisi fit pada saat set pertama, namun karena ketangguhan petenis Hongkong tersebut, pada set kedua, Adim sempat unggul dengan skor 5-2, namun harus menerima ketangguhan lawan. Adim telah menunjukkan performance layaknya petenis skala internasional dengan bola-bola yang panjang, keras dan penempatan yang akurat, ujar Ardi Rivali (Pelatih Cibubur Tennis Camp-Bogor) dari Malaysia.
Kami bersyukur, Adim mampu Lolos ke Babak Final dan hanya bisa meraih gelar runner up, sebab kami mengakui potensi Adim sangat besar nantinya, pengalaman ini dijadikan motivasi untuk terus mengoreksi
setiap kesalahan yang diperbuat pada setiap pertandingan. Adim kini berkiprah di Bogor, tapi Insya Allah suatu saat akan kembali ke Bantaeng nantinya, tambah Syahrul Bayan (Pengelola Bantaeng Tennis
Camp).
Adim beserta Tim tenis lainnya, telah kembali ke Tanah Air, kemarin sore. Dan Insya Allah, Adim akan berlibur sejenak di Bantaeng, yang tak lain adalah kampung halamannya, untuk memasuki awal Puasa Ramadhan tahun ini.
Saya kangen dengan kampung halaman dan keluarga serta sekaligus persiapan untuk memasuki awal Ramadhan tahun ini. Saya akan tetap latihan meski bulan ramadhan, ujar Adim sejak dari Malaysia.
0 komentar :
Post a Comment
Your comments are inputs for our