Memantau Kondisi Jaringan
Kondisi jaringan ibarat lalu lintas di jalan raya. Kadang lengang, tetapi kadang pula ramai, atau macet. Anda tidak selalu dapat mencegahnya. Namun, dengan memonitornya secara teratur, masalah tersebut dapat diminimasir.
Jaringan komputer membawa banyak hal positif bagi pengguna PC. Di antaranya adalah kemudahan menukar file, mengirim e-mail, membuka halaman web yang berisi informasi dan berita, chatting, dan masih banyak lagi. Dengan semakin pesatnya perkembangan Internet, maka semakin beragam pula ragam layanan yang tersedia. Mulai dari layanan yang dikelola oleh perseorangan, tim kecil nirlaba hingga yang ditangani oleh perusahaan raksasa multinasional. Sebagai end user, Anda semakin dimanjakan dan tanpa sadar, kadang menghabiskan banyak waktu menjelajahi dunia maya tersebut. Dalam artikel ini, digunakan kata “Internet” untuk mewakili beragam jenis jaringan.
Di sela-sela aktivitas mengarungi Internet, ada satu hal yang kadang terlupakan, yaitu mengawasi traffic (lalu lintas) data di jaringan (Internet). Walaupun kedengarannya sepele bagi pengguna PC, pengawasan jaringan perlu dilakukan. Beberapa keuntungannya adalah:
1. Mengetahui kondisi kecepatan koneksi
2. Melihat sesi koneksi aktif dan idle di PC
3. Mengantisipasi adanya koneksi 'asing' yang bisa berindikasi penyusupan
Sebelum melangkah lebih jauh, pada artikel ini CHIP menggunakan beberapa asumsi. Anda dianggap telah mengerti dasar-dasar jaringan, terutama konsep TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Selain itu, konfigurasi jaringan dianggap telah berjalan dengan baik. Anda bisa menggunakan sembarang distribusi (distro) Linux sebagai sistem percobaan karena tidak ada spesifikasi tool tertentu yang dipakai dalam artikel ini. Dalam artikel ini, digunakan distro Fedora Core 2 sebagai basis percobaan. Seperti biasa, prompt # berarti perintah dilakukan sebagai root, sedangkan prompt $ berarti perintah dilakukan sebagai user non root. Sebagai catatan, sebagian angka IP address disamarkan dengan pertimbangan keamanan. Semua teknik yang dijelaskan adalah semata-mata untuk tujuan pengujian jaringan dalam sistem Linux semata. CHIP tidak bertanggung jawab atas penyalahgunaan teknik yang dijelaskan kali ini untuk hal-hal negatif atau maksud buruk.
Sebagian pengujian adalah hasil simulasi dalam sistem virtual (virtual machine), sehingga angka-angka yang disajikan pun mungkin tidak terlalu realistis. Namun, Anda diharapkan tetap dapat menjadikannya sebagai contoh praktek dan menerapkannya dalam kondisi sebenarnya dengan adaptasi sesuai kondisi yang dihadapi.
Silaturahmi dan Keamanan Properti yang Ditinggalkan
-
[image: FORIMBA Berbagi Takjil]
Kebakaran terjadi di Kampung Tala-tala, Kelurahan Bonto Rita, Kecamatan
Bissappu, Kabupaten Bantaeng pasca lebaran. Dimana b...
0 komentar :
Post a Comment
Your comments are inputs for our